Plague Inc 3 Negara yang Selalu Kuat Lawan Pandemi

thebooband.com, Plague Inc 3 Negara yang Selalu Kuat Lawan Pandemi Di dunia Plague Inc yang kacau dan tak kenal ampun, ada tiga negara yang selalu bikin virus garuk-garuk kepala. Ketika wabah lain sudah bikin separuh dunia tumbang, negara-negara ini justru masih berdiri tegak, seolah punya kekebalan alami atau di latih dari kecil buat hadapi skenario kiamat biologis.

Menariknya, kekuatan mereka bukan cuma karena posisi atau luas wilayah. Lebih dari itu, ada kombinasi yang bikin mereka seperti punya tameng tak kasat mata. Dan tiap pemain pasti pernah ngalamin momen absurd saat semua negara udah kolaps, tapi satu dari tiga negara ini masih stubborn banget.

Greenland: Kecil, Dingin, Tapi Susah Banget Jebol

Kalau ada negara yang bisa bikin pemain Plague Inc frustrasi sampai pengen uninstall, jawabannya jelas: Greenland. Negeri bersalju ini emang kecil, tapi efeknya bisa segede bom waktu. Begitu pintu masuknya tertutup, jangan harap bisa nularin satu warga pun.

Sering kali, infeksi sudah menyebar ke seluruh dunia. Asia udah kehabisan penduduk, Eropa tinggal reruntuhan, dan Afrika sudah jadi kota hantu. Tapi Greenland? Masih asri, masih bersih, masih belum tersentuh satu pun spora. Kondisi inilah yang bikin Greenland di anggap sebagai benteng es yang bandel banget.

Yang bikin makin gemes, akses masuk ke negara ini cuma lewat pelabuhan. Dan kalau udah di tutup lebih awal, ya sudah, anggap saja game-nya kelar lebih cepat dari yang di rencanakan. Beberapa pemain bahkan sengaja nunggu cuaca “berpihak” dulu sebelum mulai, biar peluang Greenland terbuka sedikit lebar.

Islandia: Plague Inc Serius Tapi Sering Diabaikan

Meski ukurannya kecil dan sering kelewat radar, Islandia ternyata punya daya tahan yang nggak kaleng-kaleng. Banyak pemain fokus ke negara besar kayak China, Amerika, atau Rusia, tapi justru Islandia yang di am-di am bisa jadi tembok penghalang suksesnya penyebaran wabah.

Negara ini kerap terlupakan di awal permainan. Tapi begitu kamu sadari bahwa infeksinya belum sampai ke sana padahal sudah mendunia, rasa sebalnya langsung muncul. Apalagi kalau game sudah masuk tahap akhir dan hanya Islandia yang belum terinfeksi rasanya kayak makan bakso tapi lupa kasih sambal.

Transisi dari wilayah lain ke Islandia juga tergolong tricky. Pelabuhan bisa aktif, bisa juga enggan terhubung karena faktor acak yang kadang muncul tanpa aba-aba. Dan saat aksesnya sudah tertutup, pemain cuma bisa pasrah sambil ngelus dada.

Australia: Luas Tapi Suka Bikin Kejutan Plague Inc

Kalau dua negara sebelumnya kecil dan susah di tembus karena lokasi, Australia justru beda sendiri. Luas, punya iklim ekstrem, tapi sering muncul sebagai negara terakhir yang tetap aktif. Alasannya bukan karena imun super atau teknologi alien, tapi karena timing mereka yang sering meleset dari radar penyebaran global.

Di beberapa sesi permainan, Australia bisa tahan cukup lama. Bahkan saat wabah sudah bikin dunia ambyar, benua ini masih sibuk dengan agenda sendiri. Kadang malah jadi pusat penelitian terakhir, bikin kamu merasa seperti villain dalam film apokalips yang di kejar-kejar detektif super jenius.

Australia sering kali kena serangan paling akhir, tapi saat sudah terinfeksi, proses penyebaran bisa lambat banget. Entah kenapa, warganya seperti tahu harus ngapain dan kapan harus ngumpet. Hal inilah yang bikin banyak pemain kesal karena progres permainan bisa berhenti total hanya gara-gara satu negara yang “ngeyel”.

Kesimpulan

Greenland, Islandia, dan Australia. Tiga nama ini udah seperti legenda di kalangan pemain Plague Inc. Ketiganya punya karakter beda, tapi efeknya sama: bikin frustrasi, bikin tantangan makin tinggi, dan bikin permainan jadi gak bisa di tebak. Mereka jadi pengingat bahwa dunia Plague Inc bukan cuma soal menyebar cepat, tapi juga tentang bertahan tanpa ampun.

Walau kadang bikin kesel, kehadiran mereka justru jadi bumbu yang bikin game ini seru dan gak monoton. Di saat negara lain udah tunduk, ketiga negara ini masih bisa ngasih kejutan yang nyaris selalu bikin pemain berpikir ulang. Mereka bukan cuma kuat, tapi juga pintar dalam bertahan. Dan selama Plague Inc masih ada, trio ini bakal tetap jadi lawan tangguh yang susah di redam.